Sabtu, 24 November 2012

Pengembangan dan Pengadaan Sistem Informasi


Pengembangan dan Pengadaan Sistem Informasi terbagi menjadi 4 bagian yaitu :
  1. Analisa Sistem
  2. Design Sistem
  3. Implementasi Sistem
  4. Pemeliharaan Sistem
"Metodologi Pengembangan Sistem :
Metodologi : Suatu Proses standar yang diikuti oleh organisasi untuk melaksanakan seluruh langkah yang diperlukan untuk menganalisa, merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem informasi ( Hoffer dkk., 1998)

"Metodologi Klasik yang digunakan dikenal dengan istilah SDLC ( System Development Life Cycle ) atau daur pengembangan sistem informasi.

SDLC digunakan untuk mengembangkan, memelihara, dan menggunakan sistem informasi

Tahapan-Tahapan SDLC



*Distribusi Usaha Pengembangan Sistem:
  1. Pengujian 45%
  2. Analisis Sistem 20%
  3. Pengkodean 20%
  4. Design Sistem 15%
  5. Analisis Sistem
Dimulai karena adanya permintaan terhadap sistem baru. Proyek baru ditangani dalam bentuk tim, yang  melibatkan pemakai, analis sistem, dan para spesialis sistem informasi yang lain, serta barangkali juga auditor internal.

Tujuan utama
analisis sistem yaitu untuk menentukan hal-hal detil tentang yang akan dikerjakan oleh sistem yang diusulkan (dan bukan bagaimana caranya). Analisis sistem mencakup studi kelayakan dan analisis kebutuhan.

Analisis sistem mencakup studi kelayakan dan analisis kebutuhan
Kegunaan Analisis Sistem yaitu : menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang diusulkan tersebut benar-benar dapat dicapai dengan sumber daya dan dengan memperhatikan kendala yang terdapat pada perusahaan serta dampak terhadap lingkungan sekeliling.

Analis Sistem melaksanakan penyelidikan awal terhadap dan peluang bisnis yang disajikan dalam usulan proyek pengembangan sistem. 

Tugas-Tugas yang tercangkup dalam studi kelayakan meliputi :
1.      Penentuan masalah dan peluang yang dituju sistem
2.      Pembentukan sasaran sistem baru secara keseluruhan
3.      Pengidentifikasian para pemakai sistem
4.      Pembentukan lingkup sistem
Sistem analis juga melakukan tugas-tugas seperti berikut:
a.     Pengusulan perangkat lunak dan perangkat keras untuk sistem baru
b.    Pembuatan analisis untuk membuat atau membeli aplikasi
c.     Pembuatan analisis biaya/manfaat
d.    Pengkajian terhadap risiko proyek
e.     Pemberian rekomendasi untuk meneruskan atau menghentikan proyek

Sistem analis juga melakukan tugas-tugas seperti berikut:
1.      Pengusulan perangkat lunak dan perangkat keras untuk sistem baru
2.      Pembuatan analisis untuk membuat atau membeli aplikasi
3.      Pembuatan analisis biaya/manfaat
4.      Pengkajian terhadap risiko proyek
5.      Pemberian rekomendasi untuk meneruskan atau menghentikan proyek
  
Faktor-faktor Analisis Biaya dan Manfaat :
Pengembangan
1.       Waktu analis sistem
2.       Waktu pemrogram
3.       Waktu pemakai
4.       Biaya pembelian perangkat keras
5.       Biaya pembelian perangkat lunak
6.       Biaya jasa ( misalnya integrator sistem dan konsultan)
Operasi
1.       Biaya Komputer
2.       Biaya komunikasi
3.       Biaya staf pengoperasi
4.       Biaya pertumbuhan pemakai
5.       Biaya pemeliharaan
Kerangka dasar yang digunakan untuk studi kelayakan adalah penganggaran modal (capital
budgeting).
Penganggaran modal adalah keseluruhan proses dalam menganalisa proyek-proyek dan
memutuskan proyek yang akan didanai
Berbagai metode dapat digunakan dalam penentuan penganggaran modal :
a.       Payback Period,
b.      Net Present Value (NPV),
c.       Internal Rate of Return (IRR), dan
d.      Modified Internal Rate of Return (MIRR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar